‘Arsy Allah yang berarti singgasana Allah, dalam islam dianggap sebagai tempat yang sangat mulia dan suci serta menunjukkan simbol kekuasaan dan keagungan Allah SWT.

Allah SWT berfirman :

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ ٱلْعَرْشِ ٱلْعَظِيمِ

“Allah, tiada Tuhan Yang disembah kecuali Dia, Tuhan Yang mempunyai ‘Arsy yang besar.” (An-Naml: 26)

فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ ٱلْمَلِكُ ٱلْحَقُّ ۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ ٱلْعَرْشِ ٱلْكَرِيمِ

“Maka Maha Tinggilah Allah, Raja Yang Sebenarnya; tidak ada Tuhan selain Dia, Tuhan (Yang mempunyai) ‘Arsy yang mulia.” (Al-Mu’minun: 116)

وَهُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلْوَدُود • ذُو ٱلْعَرْشِ ٱلْمَجِيد

“Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Pengasih, yang mempunyai ‘Arsy, lagi Maha Mulia,” (Al-Buruj: 14-15)

Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata: “Arsy adalah makhluk Allah yang paling besar dan paling tinggi. Arsy itu meliputi semua makhluk, seperti atap bagi semua makhluk.” (Al-Bidayah wa An-Nihayah, 1:20)

Para ulama menjelaskan bahwa ‘Arsy (Singgasana) Allah tidak ada yang mengetahui ukuran besarnya kecuali hanya Allah sendiri.

Adapun tentang keagungan Kursi Allah, telah disebutkan di dalam ayat Kursi:

وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ

“Kursi-Nya luasnya meliputi langit dan bumi.” (Al Baqarah: 255)

Rasulullah saw. bersabda :

“Antara langit dunia dengan langit berikutnya berjarak 500 tahun, dan jarak antara masing-masing langit berjarak 500 tahun. Antara langit ketujuh dengan Kursi Allah berjarak 500 tahun. Sedangkan jarak antara Kursi dengan air berjarak 500 tahun. Kursi berada di atas air, sedangkan Allah bersemayam di atas Kursi (‘Arsy-Nya). Tidak ada yang tersembunyi bagi-Nya amal-amal kalian.” (HR. Al-Baihaqi dan Ibnu Khuzaimah dalam shahihnya)

“Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya. Tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi itu sangat kecil dibandingkan dengan Kursi Allah, seperti cincin yang dilemparkan di padang pasir. Sedangkan, ‘Arsy Allah itu jauh lebih besar dibandingkan Kursi Allah, seperti padang pasir dibandingkan cincin tadi.” (HR. Ibnu Abi Syaibah, dishahihkan Al-Albani)

Allah SWT berfirman :

وَلِله مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۗ وَٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِير

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang memiliki akal.” (Ali-Imran: 190)

Subhanallah, Maha Suci Allah, Yang Maha Besar Maha Agung…

Semoga kita bisa sering merenungi lebih banyak dan lebih dalam tentang kebesaran dan keagungan ayat-ayat Allah di alam semesta ini…