Ayat-ayat dan hadits yang menerangkan bagaimana di akhirat kelak semua menjadi kekal abadi. Al-Maut (kematian) akan diserupakan seperti seekor kambing dan kemudian disembelihkan di antara surga dan neraka.
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran :
فَرِیقࣱ فِی ٱلۡجَنَّةِ وَفَرِیقࣱ فِی ٱلسَّعِیر
“Segolongan akan masuk surga, dan segolongan masuk Jahannam.” (QS. Asy-Syura: 7)
إِنَّ ٱلَّذِینَ كَفَرُوا۟ مِنۡ أَهۡلِ ٱلۡكِتَـٰبِ وَٱلۡمُشۡرِكِینَ فِی نَارِ جَهَنَّمَ خَـٰلِدِینَ فِیهَاۤۚ أُو۟لَـٰۤئكَ هُمۡ شَرُّ ٱلۡبَرِیَّةِ
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dari golongan ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.” (QS. Al-Bayyinah: 6)
إِنَّ ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّـٰلِحَـٰتِ كَانَتۡ لَهُمۡ جَنَّـٰتُ ٱلۡفِرۡدَوۡسِ نُزُلًا • خَـٰلِدِینَ فِیهَا لَا یَبۡغُونَ عَنۡهَا حِوَلࣰا
“Sungguh orang-orang yang beriman dan beramal baik, bagi mereka adalah surga Firdaus yang menjadi tempat tinggal, mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah dari padanya.” (QS. Al-Kahfi: 107-108)
ٱدۡخُلُوهَا بِسَلَـٰمࣲۖ ذَ ٰلِكَ یَوۡمُ ٱلۡخُلُودِ
“Masukilah surga itu dengan aman, itulah hari kekekalan.” (QS. Qaf: 34)
مَّثَلُ الْجَنَّةِ ٱلَّتِى وُعِدَ ٱلْمُتَّقُونَ ۖ فِيهَا أَنْهَٰرٌ مِّن مَّاءٍ غَيْرِ ءَاسِنٍ وَأَنْهَٰرٌ مِّن لَّبَنٍ لَّم يَتَغَيَّر طَعمُهُۥ وَأَنْهَٰرٌ مِّنْ خَمْرٍ لَّذَّةٍ لِّلشَّٰرِبِينَ وَأَنْهَٰرٌ مِّنْ عَسَلٍ مُّصَفًّى ۖ وَلَهُم فِيهَا مِن كُلِّ ٱلثَّمَرَٰتِ وَمَغفِرَةٌ مِّن رَّبِّهِمْ ۖ كَمَن هُوَ خَٰلِدٌ فِى ٱلنَّارِ وَسُقُوا مَآءً حَمِيمًا فَقَطَّعَ أَمْعَآءَهُم
“(Apakah) perumpamaan (penghuni) jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka, sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?” (Muhammad: 15)
Rasulullah saw. bersabda :
“Ketika ahli surga telah masuk ke dalam surga dan ahli neraka telah masuk ke dalam neraka, didatangkanlah al-maut (kematian) yang dibawa sampai tempat di antara surga dan neraka, kemudian disembelih. Lalu akan memanggil seorang penyeru: ‘Wahai penduduk surga, tidak ada (lagi) kematian. Wahai penduduk neraka, tidak ada (lagi) kematian.’ Maka penduduk surga bertambah gembira di atas kegembiraan mereka, dan penduduk neraka bertambah sedih di atas kesedihan mereka.” (HR. Bukhari)
Allhumma a’tiq riqabana minan nar, wa adhilnal jannata darassalam…
Ya Allah, hapuslah nama-nama kami dari penghuni neraka, dan masukkan kami semua ke tempat paling damai, yaitu surga… Aamiin
Leave a Reply